Sabtu, 30 Juni 2012

Cerita hantu Oleh Paman Doblang


Mahluk Halus Jin Setan Banaspati Genderuwo Bertanduk Wujud asli mahluk gaib

Mahluk gaib mahluk halus,jin dan arwah.
Macam macam nama dan perwujudannya,gandruwo wewe kuntilanak dan lain lain.

*PENGALAMAN PRIBADI*

-Hantu Api-
Sewaktu saya masih duduk di bangku sekolah SD dulu,pada waktu itu ba'da isya,saya pulang dari maen ke rumah uwak yang ada di kampung tetangga. Saya pulang dengan berjalan kaki di antar sama paman saya 2 orang,di tengah perjalan menuju pulang,pas di bawah pohon pisang batu(kelutuk:bhs jawa cilegon) ada api seperti api unggun tapi agak kecilan,ada ke anehan pada api trsebut.api itu bergerak jalan,saya terkesima menyaksikan hal itu,pada saat itu lah api bergerak mendekati saya.kemudian paman langsung menarik tangan saya dan kami lari sekencang-kencang nya menuju rumah,Alhamdulillah kami selamat sampai rumah. Itu lah wujud yg nyata dari mahluk-mahluk aneh di muka bumi ini,kata nya;api yg saya temui itu adalah perwujudan dari Banas Pati/Hantu api/Antu yang bersifat agresif dan suka menyerang(jahil),sehingga mencelekai korbannya bahkan hingga mati.
.
-Mahluk Bertanduk-
Pada satu waktu bapak saya membeli sebidang tanah,kemudian di bangun sebuah rumah yang sederhana.karena kekurangan dana,maka pembangunan rumah sempat tertunda beberapa bulan. Setelah rumah tsb jadi dan pembangunannya telah selesai,sempat juga di kosongkan begitu saja beberapa bulan lama nya,karena kami sekeluarga masih tinggal serumah di rumah yg lama dan memang masih cukup untuk kami sekeluarga. Hingga satu ketika ada tetangga yg rumahnya bersebelahan dg rumah yg baru bapak bangun itu menceritakan tentang apa yg sudah di lihat nya di rumah yg belum di huni itu,katanya rumah tsb mulai serrem dan banyak setan nya!,kalau malam,di dlm rumah tsb berisik kaya banyak orang,terus sering sekali di halaman nya berdiri sosok hitam tinggi besar,bentuk nya seperti manusia tapi bersisik juga ada ekor nya seperti buaya,.
Dan tetangga saya tsb menyarankan,supaya rumah itu di tempati atau paling tidak jangan di biarkan kosong begitu saja. Mendengar cerita tsb saya jadi engga enak hati,saya berinisiatip untuk menghuni rumah baru itu sendirian.singkat cerita,setelah beberapa minggu saya tempati,saya mulai merasakan ada sesuatu kalau malam hari.
Semula lampu neon yg putih tapi cahaya yg berpendar perlahan bersemu merah,dan ini berlangsung hampir setiap malam,kemudian ada langkah-langkah kaki yg begitu berat,hingga dinding rumah sedikit bergetar,tapi anehnya rasa takut saya tidak seberapa. Hingga pada satu malam ketika menjelang tidur,saya melihat ada orang masuk dan duduk berdiri di ruang tamu,saya ke ruang tamu untuk memastikan siapa yang masuk tadi,ternyata tidak ada siapa pun,lagian pintu depan dan belakang sudah saya kunci.karena sudah ngantuk,saya ga peduli tentang apa yg saya lihat tadi,seperti biasa saya tidur di kamar. Saat sudah merebahkan badan,pada saat itu lah saya ngeliat ada sosok tinggi besar hitam duduk di samping kaki,asli saya takut bukan main,terkesima tidak bisa bergerak tidak bisa berbuat apa-apa,saking takutnya sampai sampe keluar keringat dingin..keadaan tetap seperti itu hingga Adzan subuh berkumandang,dan sosok itu pun menghilang.
Kemudian malam berikut nya sosok itu menampakkan wujudnya kpd saya. Wajahnya seperti manusia dan yg sebelah berwarna merah,lingkar matanya hitam dan bola matanya merah hitam,di ubun-ubunnya ada tanduk satu,bentuk tubuh nya persis buaya yg sedang berdiri kaya manusia,badannya bersisik bau nya engga enak,se umur-umur belum pernah saya mencium bau seperti itu,bau yang sangat asing sekali.,lagi-lagi saya terkesima dlm hati bertanya,apakah dia sosok yg duduk di samping kaki waktu saya menjelang tidur malm itu? Atau apa?...eeh sosok tsb mendadak lenyap dari penglihatan. Barulah pada mlm brikutnya lagi terjadi komunikasi,itu pun terjadi setelah kami saling menyerang dan saling bertahan,memperrebutkan tempat di rumah tsb,tidak ada yg kalah atau menang di antara kami..terjadilah komunikasi,dan dia(sosok aneh)menyatakan bahwa dia akan tetap tinggal di rumah itu untuk beberapa waktu,tapi tidak menyebutkan sampai kapan waktu nya,bisa saja 1tahun,10,100,1000 atau mungkin sampai hari kiamat..saya setuju tapi ada saratnya yaitu; jangan menampakkan diri pada tetangga rumah dan sekitarnya dan jangan jahil.rupanya dia menyanggupi persaratan yg saya kemukakan. Alhasil..tidak terdengar lagi kabar dan berita tentang sosok menyeramkan di rumah baru tsb.
ITU LAH sosok-sosok gaib dengan wujud nya masing-masing,,dan saya percaya pada apa yg sudah dilihat oleh mata kepala saya sendiri. dan cerita ini bukan lah atas dasar rekayasa atau menjiplak cerita dari orang lain. Pun saya berkeyakinan,bahwa mahluk gaib atau mahluk halus itu ada Wujud dan Bentuk asli nya masing-masing.,walau pun kadang mereka melakukan penyamaran dengan merubah diri menjadi apa saja yg mereka suka,akan tetapi tetap saja mereka mempunyai Wujud atau Bentuk asli. Dan saya beryakinan bahwa, Sosok Bertanduk itu adalah wujud asli dari apa yg pernah di lihat tetangga dan orang2 sekitarnya tentang Sosok Tinggi Besar Hitam di halaman rumah tsb.


APA ITU BANASPATI

APA ITU BANASPATI (Ghost)



Banaspati adalah makhluk yang terbuat dari api. Kepala berada dibawah dan berkobar api sedangkan kakinya berada diatas.
Postur tubuhnya hampir mirip manusia, akan tetapi yang membuat mereka berbeda dari manusia pada umumnya adalah badannya yang merah menyala, bertanduk, bermata satu dan tidak memiliki batang hidung


Mereka hidup didalam tanah ditempat-tempat yang gelap. Dunia mereka dihubungkan dengan dunia luar melalui lorong-lorong gua, setiap makhluk Banaspati memiliki kemampuan tersebut karena menguasai sihir Pati Geni.
Konon katanya mereka suka terhadap emosi manusia yang meledak-ledak (marah) apalagi sampai terjadi hal yang melebihi dari itu. Mereka pastinya akan pulang dengan perut kenyang dan tertawa karena apa yang di inginkannya di dapat.

Ada juga mitos yang mengatakan jika seseorang yang melihat makhluk ini bisa gila dan yang paling parah meninggal.
Kelebihan dari banaspati adalah tubuhnya yang tahan terhadap api atau bisa di bilang tubuhnya memang mengandung api, sehingga sulit sekali untuk di dekati. Daun, ranting atau bahkan pohon sekalipun bisa terbakar jika didekati oleh banaspati


Santet Banaspati
Santet Banaspati ini adalah santet yang dapat dipergunakan untuk membunuh lawan, misalnya seorang yang mengganggu rumah tangga atau jalan kesuksesan kita. Santet ini bersifat langsung mematikan target dengan perantara Banaspati dan Kemamang yang dikenal masyarakat luas sebagai sosok gaib yang mengerikan dan bersifat mematikan lawan, dan siapapun yang berhadapan dengan Banaspati atau Kemamang bisa dipastikan akan menjumpai ajalnya dengan mengenaskan disertai dengan kerusakan fisik.
Santet ini merupakan ilmu kuno yang jarang dipakai, kecuali untuk mempertahankan harga diri dan kehormatan seseorang. Misalnya, mempertahankan keutuhan rumah tangga yang diganggu orang lain. Maka berhati-hatilah dengan santet jenis ini, sebab Banaspati dan Kemamang sanggup menyelesaikan tugasnya dengan baik dan sukses.

Jumat, 29 Juni 2012

Dunia Mahluk Halus

Pada kenyataannya banyak orang yang tertarik menelaah pada dunia mahkluk halus, barang kali mereka mendengar beberapa cerita atau membaca tulisan atau dari buku-buku.

Bagi orang yang telah mencapai ilmu sejati dalam kejawen atau mungkin yang sudah menguasai metafisika, dunia mahkluk halus itu biasa adanya, bukannya omong kosong. Dibawah ini digambarkan informasi dari dunia-dunia mereka versi kejawen,dimana ( lebih dari satu dunia ) paling tidak yang terjadi ditanah Jawa.

Banyak ahli kejawen mempunyai pendapat yang sama bahwasanya di dalam dunia yang satu dan sama ini, sebenarnya dihuni oleh tujuh macam alam kehidupan, termasuk alam yang dihuni oleh manusia.

Di dunia ini memiliki tujuh saluran kehidupan yang ditempati oleh bermacam-macam mahkluk. Mahkluk-mahkluk dari tujuh alam tersebut, pada prinsipnya mereka mengurusi alamnya masing-masing, aktivitas mereka tidak bercampur setiap alam mempunyai urusannya masing-masing. Dari tujuh alam itu hanyalah alamnya manusia yang mempunyai matahari dan penduduknya yang terdiri dari manusia, binatang dan lain-lain mempunyai badan jasmani.
Penduduk dari 6 alam yang lain mereka mempunyai badan dari cahaya (badan Cahya) atau yang secara populer dikenal sebagai mahkluk halus – wong alus – mahkluk yang tidak kelihatan.
Di 6 alam itu tidak ada hari yang terang berderang karena tidak ada matahari. Keadaannya seperti suasana malam yang cerah dibawah sinar bulan dan bintang-bintang yang terang, maka itu tidak ada sinar yang menyilaukan seperti sinar matahari atau bagaskoro (Jawa halus)

Konon Ada 2 macam mahkluk halus :

  1. Mahkluk halus asli yang memang dilahirkan – diciptakan sebagai mahkluk halus.
  2. Mahkluk halus yang berasal dari manusia yang telah meninggal. Seperti juga manusia ada yang baik dan jahat, ada yang pintar dan bodoh.

Mahkluk-mahkluk halus yang asli mereka tinggal di dunianya masing-masing, mereka mempunyai masyarakat maka itu ada mahkluk halus yang mempunyai kedudukan tinggi seperti Raja-raja, Ratu-ratu, Menteri-menteri dll, sebaliknya ada yang berpangkat rendah seperti prajurit, pegawai, pekerja dll.
Inilah kenyataannya yang bukan hanya merupakan ilusi atau bayangan semata, alam lain itu antara lain :

1. Merkayangan

Kehidupan di saluran ini hampir sama seperti kehidupan di dunia manusia, kecuali tidak adanya sinar terang seperti matahari.
Dalam dunia merkayangan mereka merokok, rokok yang sama seperti dunia manusia, membayar dengan uang yang sama, memakai macam pakaian yang sama, ada banyak mobil yang jenisnya sama di jalan-jalan, ada banyak pabrik-pabrik persis seperti di dunia manusia. Yang mengherankan adalah, mereka itu memiliki tehnologi yang lebih canggih dari manusia, kota-kotanya lebih modern ada pencakar langt, pesawat-pesawat terbang yang ultra modern dll.
Ada juga hal-hal yang mistis di dunia Merkayangan ini, kadang-kadang bila perlu ada juga manusia yang diundang oleh mereka antara lain untuk: melaksanakan pertunjukkan wayang kulit, menghadiri upacara perkimpoian, bekerja di batik, rokok dan manusia-manusia yang telah melakukan pekerjaan di dunia tersebut, mereka itu dibayar dengan uang yang syah dan berlaku seperti mata uang di dunia ini.

2. Jin-Siluman
Mahkluk halus ini konon suka tinggal didaerah yang ber air seperti di danau-danau, laut, samudera dll, masyarakat siluman diatur seperti masyarakat jaman kuno. Mereka mempunyai Raja, Ratu, Golongan Aristokrat, Pegawai-pegawai Kerajaan, pembantu-pembantu, budak-budak dll. Mereka bisa tinggal di Keraton-keraton, rumah-rumah bangsawan, rumah-rumah yang bergaya kuno dll.
Kalau orang pergi berkunjung ke Solo-Yogyakarta atau jawa Tengah, orang akan mendengar cerita tentang beberapa siluman antara lain: Kanjeng Ratu Kidul – Ratu Laut Selatan, Ratu legendaris, berkuasa dan amat cantik, yang tinggal di istananya di Laut Selatan, dengan pintu gerbangnya Parangkusumo. Parangkusumo ini terkenal sebagai tempat pertemuan antara Panembahan Senopati dan Kanjeng Ratu Kidul, dalam pertemuan itu, Kanjeng Ratu Kidul berjanji untuk melindungi semua raja dan kerajaan Mataram.
Beliau mempunyai seorang patih wanita yang setia dan sakti yaitu Nyai Roro Kidul, kerajaan laut selatan ini terhampar di Pantai Selatan Pulau Jawa, di beberapa tempat kerajaan ini mempunyai Adipati. Seperti layaknya disebuah negeri kuno di kerajaan laut selatan ini juga ada berbagai upacara, ritual dll dan mereka juga mempunyai angkatan perang yang kuat. Sarpo Bongso-Penguasa Rawa Pening.
Sebuah danau besar yang terletak di dekat kota Ambarawa antara Magelang dan Semarang. Sarpo Bongso ini siluman asli, yang telah tinggal di telaga itu untuk waktu yang lama bersama dengan penduduk golongan siluman. Sedangkan kanjeng Ratu Kidul bukanlah asli siluman, beberapa abad yang lalu beliau adalah seorang Gusti dikerajaan di Jawa, tetapi patihnya Nyai Roro Kidul adalah siluman asli sejak beberapa ribu tahun yang lalu.

3. Kajiman
Mereka hidup dirumah-rumah kuno di dalam masyarakat yang bergaya aristokrat, hampir sama dengan bangsa siluman tetapi mereka itu tinggal di daerah-daerah pegunungan dan tempat-tempat yang berhawa panas. Orang biasanya menyebut merak Jim.

4. Demit

Bangsa ini bertempat tinggal di daerah-daerah pegunungan yang hijau dan lebih sejuk hawanya, rumah-rumah mereka bentuknya sederhana terbuat dari kayu dan bambu, mereka itu seperti manusia hanya bentuk badannya lebih kecil.
Disamping masyarakat yang sudah teratur seperti Merkayangan, Siluman, Kajiman, dan Demit masih ada lagi dua menjelaskannya lebih detail, secara singkat kedua masyarakat itu adalah untuk mereka yang jujur, suci dan bijak. Mahkluk halus yang tidak sempurna.
Disamping tujuh macam alam permanen tersebut, ada sebuah saluran yang terjepit, dimana roh-roh dari manusia-manusia yang jahat menderita karena kesalahan yang telah mereka perbuat pada masa lalu, ketika mereka hidup sebagai manusia.
Manusia yang salah itu pasti menerima hukumaan untuk kesalahan yang dilakukannya, hukuman itu bisa dijalani pada waktu dia masih hidup di dunia atau lebih jelek pada waktu sesudah kehidupan (afterlife) diterima oleh orang-orang yang sudah melakukan: fitnah, tidak jujur, prewangan (orang yang menyediakan raganya untuk dijadikan medium oleh mahkluk halus), blackmagic, guna-guna yang membuat orang lain menderita, sakit atau mati dll, pengasihan supaya dikasihi oleh orang lain dengan cara-cara yang tidak wajar, membunuh orang, dll perbuatan yang nista.
Memuja berhala untuk menjadi kaya (pesugihan) yang dimaksud dengan berhala dalam kejawen bukanlah patung-patung batu, tetapi adalah sembilan macam mahkluk halus yang katanya, "suka menolong" manusia supaya menjadi kaya dengan kekayaan meterial yang berlimpah.
Pemujaan terhadap kesembilan mahkluk jahat itu merupakan kesalahan fatal, mereka itu bila dilihat dengan mata biasa kelihatan seperti:

  1. Jaran Penoreh – kuda yang kepalanya menoleh kebelakang
  2. Srengara Nyarap – anjing menggigit
  3. Bulus Jimbung – bulus yang besar
  4. Kandang Bubrah – kandang yang rusak
  5. Umbel Molor – ingus yang menetes
  6. Kutuk Lamur – sebangsa ikan, penglihatannya tidak terang
  7. Gemak Melung – gemak, semacam burung yang berkicau
  8. Codot Ngising – kelelawar berak
  9. Bajul Putih – buaya putih.

Bagi mereka yang telah melakukan kesalahan dengan jalan memuja atau menggunakan "jasa-jasa baik" berhala diatas, mereka tentu akan mendapat hukuman sesudah "kematiannya" badan dan jiwa mereka mendapat hukuman persyaratan sangkan paraning dumadi (datang dari suci, di dunia ini hidup suci dan kembali lagi ke suci)
Berbagai macam hukuman sesudah kehidupan
Ini merupakan hukuman yang teramat berat, tidak ada penderitaan yang seberat ini, maka itu setiap orang harus berusaha untuk menghindarinya.

Bagaimana caranya? mudah saja: bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa dengan melakukan perbuatan yang baik dan benar, berkelakuan baik, jujur, suka menolong, jangan menipu, jangan mencuri, jangan membunuh, jangan menyiksa, jangan melakukan hal-hal yang jelek dan nista.

Ada pepatah Jawa yang bunyinya "Urip iku mung mampir ngombe" artinya hidup didunia ini hanyalah untuk mampir minum, itu artinya orang hidup didunia ini hanya dalam waktu singkat maka itu berbuatlah yang pantas/"bener".

Kanjeng Nyai Ratu Kidul

Siapakah sesungguhnya Kanjeng Ratu Kidul itu? Benarkah ada dalam kesungguhannya, ataukah hanya dikenal dalam dongeng saja?

Pertanyaan ini pantas timbul, karena Kanjeng Ratu Kidul termasuk makhluk halus. Hidupnya di alam limunan (gaib), dansukar untuk dibuktikan dengan nyata. Pada umumnya oarang mengenalnya hanya dari tutur kata dan dari semua cerita atau kata orang ini, orang itu, bila dikumpulkan akan menjadi seperti berikut:

Menurut cerita umum, Kanjeng Ratu Kidul pada mudanya bernama Dewi Retna Suwida, seorang putri dari Pajajaran, anak Prabu Mundhingsari, dari istrinya yang bernama Dewi Sarwedi, cucu Sang Hyang Saranadi, cicit Raja siluman di Sigaluh.

Sang putri melarikan diri dari keraton dan bertapa di gunung Kombang. Selama bertapa ini sering nampak kekuatan gaibnya, dapat berganti rupa dari wanita menjadi pria atau sebaliknya. Sang putri wadat (tidak bersuami) dan menjadi ratu diantara makhluk halus seluruh pulau jawa. Istananya didasar samudra indonesia. Tidaklah mengherankan, karena sang putri memang mempunyai darah keturunan dari makhluk halus.

Diceritakan selanjutnya, bahwa setelah menjadi raru sang putri lalu mendapat julukan Kanjeng Ratu Kidul Kencanasari. Ada juga sementara orang yang menyebut Nyai Lara Kidul (di keraton surakarta sebutan Nyai Lara Kidul adalah untuk patihnya, bukan untuk Kanjeng Ratu Kidul sendiri). Malahan ada juga yang menyebutnya Nyira Kidul. Dan yang menyimpang lagi adalah: Bok Lara Mas Ratu Kidul. Kata "Lara" berasal dari "Rara", yang berarti perawan (tidak kawin).

Dikisahkan, bahwa Dewi Retna Suwida yang cantiknya tanpa tanding itu menderita sakit budhug (lepra). Utuk mengobatinya harus mandi dan merendam diri didalam suatu telaga, di pinggir samudra. Konon pada suatu hari, tatkala akan membersihkan muka sang putri melihat bayangan mukanya di permukaan air. Terkejut karena melihat mukanya yang sudah rusak, sang putri lalu terjun kelaut dan tidak kembali lagi ke daratan, dan hilanglah sifat kemanusiaannya serta menjadi makhluk halus.

Ceritaa lain lagi menyebutkan bahwa sementara orang ada yang menamakannya Kanjeng Ratu Angin-angin. Sepanjang penelitian yang pernah dilakukan dapat disimpulakan bahwa Kanjeng Ratu Kidul tidaklah hanya menjadi ratu makhluk halus saja melainkan juga menjadi pujaan penduduk daerah pesisir pantai selatan, mulai darah Jogjakarta sampai dengan Banyuwangi.

Camat desa Paga menerangkan bahwa daerah pesisirnya mempunyai adat bersesaji ke samudra selatan untuk Nyi Rara Kidul. Sesajinya diatur didalam rumah kecil yang khusus dibuat untuk keperluan tersebut (sanggar). Juga pesisir selatan Lumajang setiap tahun mengadakan korban kambing untuknya dan orang pun banyak sekali yang datang.

Mr Welter, seorang warga belanda yang dahulu menjadi Wakil ketua Raad van Indie, menerangkan bahwa tatkala ia masih menjadi kontrolir di Kepanjen, pernah melihat upacara sesaji tahunan di Ngliyep, salah satu pesisir pantai selatan, Jawa timur, yang khusus diadakan untuk Nyai rara kidul. Ditunjukkannya gambar sebuah rumah kecil dengan bilik di dalamnya berisi tempat peraduan dengan sesaji punjungan untuk Nyai Rara Kidul.

Seorang perwira ALRI yang sering mengadakan latihan didaerah ngliyep menerangkan bahwa di pulau kecil sebelah timur ngliyep memang masih terdapat sebuah rumah kecil, tetapi kosong saja sekarang. Apakah rumah ini terlukis gambar Tuan Welter, belumlah dapat dipastikan.

Pengalaman seorang kenalan dari Malang menyebutkan bahwa pada tajun 1955 pernah ada serombongan oran-orang yang nenepi (pergi ke tempat-tempat sepi dan keramat) dipulau karang kecil, sebelah timur Ngliyep.

Seorang diantara mereka adalah gurunya. Dengan cara tanpa busana mereka bersemadi disitu. Apa yang kemudian terjadi ialah, bahwa sang guru mendapat kemben, tanpa diketahui dari siapa asalnya. Yang dapat diceritakannya ialah bahwa ia merasa melihat sebuah rumah emas yang lampunya bersinar-sinar terang sekali.

Dipacitan ada kepercayaan larangan untuk memakai pakaian berwarna hijau gadung (hijau lembayung), yang erat hubungannya dengan Nyai Rara Kidul. Bila ini dilanggar orang akan mendapat bencana. Ini di buktikan denga terjadinya suatu malapetaka yang menimpa suami-istri bangsa belanda beserta dua orang anaknya. Mereka bukan saja tidak percaya pada larangan tersebut, bahkan mengejek dan mencemoohkannya. Pergilah mereka kepantai dengan berpakaian serba hijau. Terjadilah sesuatu yang mengejutkan, karena tiba-tiba ombak besar datang dan dan kembalinya kelaut sambil menyambar keempat orang belanda tersebut.

Artikel 2

Di suatu masa, hiduplah seorang putri cantik bernama Kadita. Karena kecantikannya, ia pun dipanggil Dewi Srengenge yang berarti matahari yang indah. Dewi Srengenge adalah anak dari Raja Munding Wangi. Meskipun sang raja mempunyai seorang putri yang cantik, ia selalu bersedih karena sebenarnya ia selalu berharap mempunyai anak laki-laki. Raja pun kemudian menikah dengan Dewi Mutiara, dan mendapatkan putra dari perkimpoian tersebut. Maka, bahagialah sang raja.

Dewi Mutiara ingin agar kelak putranya itu menjadi raja, dan ia pun berusaha agar keinginannya itu terwujud. Kemudian Dewi Mutiara datang menghadap raja, dan meminta agar sang raja menyuruh putrinya pergi dari istana. Sudah tentu raja menolak. "Sangat menggelikan. Saya tidak akan membiarkan siapapun yang ingin bertindak kasar pada putriku", kata Raja Munding Wangi. Mendengar jawaban itu, Dewi Mutiara pun tersenyum dan berkata manis sampai raja tidak marah lagi kepadanya. Tapi walaupun demikian, dia tetap berniat mewujudkan keinginannya itu.

Pada pagi harinya, sebelum matahari terbit, Dewi Mutiara mengutus pembantunya untuk memanggil seorang dukun. Dia ingin sang dukun mengutuk Kadita, anak tirinya. "Aku ingin tubuhnya yang cantik penuh dengan kudis dan gatal-gatal. Bila engkau berhasil, maka aku akan memberikan suatu imbalan yang tak pernah kau bayangkan sebelumnya." Sang dukun menuruti perintah sang ratu. Pada malam harinya, tubuh Kadita telah dipenuhi dengan kudis dan gatal-gatal. Ketika dia terbangun, dia menyadari tubuhnya berbau busuk dan dipenuhi dengan bisul. Puteri yang cantik itu pun menangis dan tak tahu harus berbuat apa.

Ketika Raja mendengar kabar itu, beliau menjadi sangat sedih dan mengundang banyak tabib untuk menyembuhkan penyakit putrinya. Beliau sadar bahwa penyakit putrinya itu tidak wajar, seseorang pasti telah mengutuk atau mengguna-gunainya. Masalah pun menjadi semakin rumit ketika Ratu Dewi Mutiara memaksanya untuk mengusir puterinya. "Puterimu akan mendatangkan kesialan bagi seluruh negeri," kata Dewi Mutiara. Karena Raja tidak menginginkan puterinya menjadi gunjingan di seluruh negeri, akhirnya beliau terpaksa menyetujui usul Ratu Mutiara untuk mengirim putrinya ke luar dari negeri itu.

Puteri yang malang itu pun pergi sendirian, tanpa tahu kemana harus pergi. Dia hampir tidak dapat menangis lagi. Dia memang memiliki hati yang mulia. Dia tidak menyimpan dendam kepada ibu tirinya, malahan ia selalu meminta agar Tuhan mendampinginya dalam menanggung penderitaan..

Hampir tujuh hari dan tujuh malam dia berjalan sampai akhirnya tiba di Samudera Selatan. Dia memandang samudera itu. Airnya bersih dan jernih, tidak seperti samudera lainnya yang airnya biru atau hijau. Dia melompat ke dalam air dan berenang. Tiba-tiba, ketika air Samudera Selatan itu menyentuh kulitnya, mukjizat terjadi. Bisulnya lenyap dan tak ada tanda-tanda bahwa dia pernah kudisan atau gatal-gatal. Malahan, dia menjadi lebih cantik daripada sebelumnya. Bukan hanya itu, kini dia memiliki kuasa untuk memerintah seisi Samudera Selatan. Kini ia menjadi seorang peri yang disebut Nyi Roro Kidul atau Ratu Pantai Samudera Selatan yang hidup selamanya.

Kanjeng Ratu Kidul = Ratna Suwinda

Tersebut dalam Babad Tanah Jawi (abad ke-19), seorang pangeran dari Kerajaan Pajajaran, Joko Suruh, bertemu dengan seorang pertapa yang memerintahkan agar dia menemukan Kerajaan Majapahit di Jawa Timur. Karena sang pertapa adalah seorang wanita muda yang cantik, Joko Suruh pun jatuh cinta kepadanya. Tapi sang pertapa yang ternyata merupakan bibi dari Joko Suruh, bernama Ratna Suwida, menolak cintanya. Ketika muda, Ratna Suwida mengasingkan diri untuk bertapa di sebuah bukit. Kemudian ia pergi ke pantai selatan Jawa dan menjadi penguasa spiritual di sana. Ia berkata kepada pangeran, jika keturunan pangeran menjadi penguasa di kerajaan yang terletak di dekat Gunung Merapi, ia akan menikahi seluruh penguasa secara bergantian.

Generasi selanjutnya, Panembahan Senopati, pendiri Kerajaan Mataram Ke-2, mengasingkan diri ke Pantai Selatan, untuk mengumpulkan seluruh energinya, dalam upaya mempersiapkan kampanye militer melawan kerajaan utara. Meditasinya menarik perhatian Kanjeng Ratu Kidul dan dia berjanji untuk membantunya. Selama tiga hari dan tiga malam dia mempelajari rahasia perang dan pemerintahan, dan intrik-intrik cinta di istana bawah airnya, hingga akhirnya muncul dari Laut Parangkusumo, kini Yogyakarta Selatan. Sejak saat itu, Ratu Kidul dilaporkan berhubungan erat dengan keturunan Senopati yang berkuasa, dan sesajian dipersembahkan untuknya di tempat ini setiap tahun melalui perwakilan istana Solo dan Yogyakarta.

Begitulah dua buah kisah atau legenda mengenai Kanjeng Ratu Kidul, atau Nyi Roro Kidul, atau Ratu Pantai Selatan. Versi pertama diambil dari buku Cerita Rakyat dari Yogyakarta dan versi yang kedua terdapat dalam Babad Tanah Jawi. Kedua cerita tersebut memang berbeda, tapi anda jangan bingung. Anda tidak perlu pusing memilih, mana dari keduanya yang paling benar. Cerita-cerita di atas hanyalah sebuah pengatar bagi tulisan selanjutnya.

Kanjeng Ratu Kidul dan Keraton Yogyakarta

Percayakah anda dengan cerita tentang Kanjeng Ratu Kidul, atau Nyi Roro Kidul, atau Ratu Pantai Selatan? Sebagian dari anda mungkin akan berkata TIDAK. Tapi coba tanyakan kepada mereka yang hidup dalam zaman atau lingkungan Keraton Yogyakarta. Mereka yakin dengan kebenaran cerita ini. Kebenaran akan cerita Kanjeng Ratu Kidul memang masih tetap menjadi polemik. Tapi terlepas dari polemik tersebut, ada sebuah fenomena yang nyata, bahwa mitos Ratu Kidul memang memiliki relevansi dengan eksistensi Keraton Yogyakarta. Hubungan antara Kanjeng Ratu Kidul dengan Keraton Yogyakarta paling tidak tercantum dalam Babad Tanah Jawi (cerita tentang kanjeng Ratu Kidul di atas, versi kedua). Hubungan seperti apa yang terjalin di antara keduanya?

Y. Argo Twikromo dalam bukunya berjudul Ratu Kidul menyebutkan bahwa masyarakat adalah sebuah komunitas tradisi yang mementingkan keharmonisan, keselarasan dan keseimbangan hidup. Karena hidup ini tidak terlepas dari lingkungan alam sekitar, maka memfungsikan dan memaknai lingkungan alam sangat penting dilakukan.

Sebagai sebuah hubungan komunikasi timbal balik dengan lingkungan yang menurut masyarakat Jawa mempunyai kekuatan yang lebih kuat, masih menurut Twikromo, maka penggunaan simbol pun sering diaktualisasikan. Jika dihubungkan dengan makhluk halus, maka Javanisme mengenal penguasa makhluk halus seperti penguasa Gunung Merapi, penguasa Gunung Lawu, Kayangan nDelpin, dan Laut Selatan. Penguasa Laut Selatan inilah yang oleh orang Jawa disebut Kanjeng Ratu Kidul. Keempat penguasa tersebut mengitari Kesultanan Yogyakarta. Dan untuk mencapai keharmonisan, keselarasan dan keseimbangan dalam masyarakat, maka raja harus mengadakan komunikasi dengan "makhluk-makhluk halus" tersebut.

Menurut Twikromo, bagi raja Jawa berkomunikasi dengan Ratu Kidul adalah sebagai salah satu kekuatan batin dalam mengelola negara. Sebagai kekuatan datan kasat mata (tak terlihat oleh mata), Kanjeng Ratu Kidul harus dimintai restu dalam kegiatan sehari-hari untuk mendapatkan keselamatan dan ketenteraman.

Kepercayaan terhadap Ratu Kidul ini diaktualisasikan dengan baik. Pada kegiatan labuhan misalnya, sebuah upacara tradisional keraton yang dilaksanakan di tepi laut di selatan Yogyakarta, yang diadakan tiap ulang tahun Sri Sultan Hamengkubuwono, menurut perhitungan tahun Saka (tahun Jawa). Upacara ini bertujuan untuk kesejahteraan sultan dan masyarakat Yogyakarta.

Kepercayaan terhadap Kanjeng Ratu Kidul juga diwujudkan lewat tari Bedaya Lambangsari dan Bedaya Semang yang diselenggarakan untuk menghormati serta memperingati Sang Ratu. Bukti lainnya adalah dengan didirikannya sebuah bangunan di Komplek Taman Sari (Istana di Bawah Air), sekitar 1 km sebelah barat Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat, yang dinamakan Sumur Gumuling. Tempat ini diyakini sebagai tempat pertemuan sultan dengan Ratu Pantai Selatan, Kanjeng Ratu Kidul.

Penghayatan mitos Kanjeng Ratu Kidul tersebut tidak hanya diyakini dan dilaksanakan oleh pihak keraton saja, tapi juga oleh masyarakat pada umumnya di wilayah kesultanan. Salah satu buktinya adalah adanya kepercayaan bahwa jika orang hilang di Pantai Parangtritis, maka orang tersebut hilang karena "diambil" oleh sang Ratu.

Selain Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat, mitos Kanjeng Ratu Kidul juga diyakini oleh saudara mereka, Keraton Surakarta Hadiningrat. Dalam Babad Tanah Jawi memang disebutkan bahwa Kanjeng Ratu Kidul pernah berjanji kepada Panembahan Senopati, penguasa pertama Kerajaan Mataram, untuk menjaga Kerajaan Mataram, para sultan, keluarga kerajaan, dan masyarakat dari malapetaka. Dan karena kedua keraton (Yogyakarta dan Surakarta) memiliki leluhur yang sama (Kerajaan Mataram), maka seperti halnya Keraton Yogyakarta, Keraton Surakarta juga melaksanakan berbagai bentuk penghayatan mereka kepada Kanjeng Ratu Kidul. Salah satunya adalah pementasan tari yang paling sakral di keraton, Bedoyo Ketawang, yang diselenggarakan setahun sekali pada saat peringatan hari penobatan para raja. Sembilan orang penari yang mengenakan pakaian tradisional pengantin Jawa mengundang Ratu Kidul untuk datang dan menikahi susuhunan, dan kabarnya sang Ratu kemudian secara gaib muncul dalam wujud penari kesepuluh yang nampak berkilauan.

Kepercayaan terhadap Ratu Kidul ternyata juga meluas sampai ke daerah Jawa Barat. Anda pasti pernah mendengar, bahwa ada sebuah kamar khusus (nomor 308) di lantai atas Samudera Beach Hotel, Pelabuhan Ratu, yang disajikan khusus untuk Ratu Kidul. Siapapun yang ingin bertemu dengan sang Ratu, bisa masuk ke ruangan ini, tapi harus melalui seorang perantara yang menyajikan persembahan buat sang Ratu. Pengkhususan kamar ini adalah salah satu simbol 'gaib' yang dipakai oleh mantan presiden Soekarno.

Sampai sekarang, di masa yang sangat modern ini, legenda Kanjeng Ratu Kidul, atau Nyi Roro Kidul, atau Ratu Pantai Selatan, adalah legenda yang paling spektakuler. Bahkan ketika anda membaca kisah ini, banyak orang dari Indonesia atau negara lain mengakui bahwa mereka telah bertemu ratu peri yang cantik mengenakan pakaian tradisional Jawa. Salah satu orang yang dikabarkan juga pernah menyaksikan secara langsung wujud sang Ratu adalah sang maestro pelukis Indonesia, (almarhum) Affandi. Pengalamannya itu kemudian ia tuangkan dalam sebuah lukisan.

Kamis, 28 Juni 2012

jenglot

Jenglot, Makhluk Misterius dari Indonesia


Jenglot, makhluk misterius dari Indonesia merupakan fenomena aneh yang mulai menyebar dimasyarakat pada tahun 1997an. Jenglot merupakan sebuah benda/makhluk(saya bingung menentukan apakah benda atau makhluk)yang berbentuk manusia kecil dengan tubuh tak lebih dari 12 cm dan rambutnya yang panjang, jarang dan kaku melewati kaki, serta kuku-kukunya yang panjang.

Jenglot diyakini masyarakat adalah sebagai seorang manusia yang mempunyai ilmu sakti dimasa lalu (mungkin pertapa gitu) yang meninggal, tetapi tubuhnya ditolak oleh bumi, sehingga tubuhnya tidak hancur melainkan menciut hingga menjadi bentuk seperti jenglot. Berarti diyakini bahwa "jenglot itu dulunya adalah seorang manusia"...

Jika ditelaah dari segi ilmiah, jelas tidak mungkin ada suatu fenomena seperti ini. Tubuh manusia pasti akan terurai jika dikubur didalam tanah.

Yang lebih anehnya lagi, biasanya jenglot muncul secara tiba-tiba atau pada saat para orang sakti (dukun) melakukan ritual mistis tingkat tinggi.

Lalu menurut orang sakti, jenglot harus diberi makan darah, satu tetes darah tiap periodenya (berapa minggu/hari sekali, saya kurang tau). Uniknya, setiap kali jenglot tidak dikasih tetesan darah sesuai ketentuannya pasti akan ada kesialan yang menimpa penduduk sekitar.

Benarkah ini semua hanya mistis, ataukah bisa dijelaskan secara ilmiah? 

Menurut sumber yang saya dapat, jenglot ternyata pernah diteliti secara ilmiah. Berikut kutipan dari artikel tersebut.

Ahli Forensik FKUI-RSCM: Jenglot Bukan Manusia 

JENGLOT pernah diperiksa dr Budi Sampurna DSF di bagian Forensik RSCM. Benda sepanjang 10,65 cm, menyerupai boneka menyeramkan itu memiliki bagian serupa kepala, badan, tangan dan kaki serta rambut terurai sepanjang 30 cm. Ukuran masing-masing tampak proporsional. Hanya saja, ukuran kuku-kuku jarinya serta taring sangat panjang. Taring mencuat hampir sepanjang ukuran kepala, kuku juga panjang dan meruncing hingga bukan tidak mungkin membuat bulu kuduk penonton berdiri. "Setiap 35 hari pada Jumat Legi, kita kasih satu tetes darah dicampur minyak javaron seperti kalau banyak orang memberikan sesaji berupa kembang atau kemenyan," kata Hendra.

Tak ada yang tahu apakah darah tersebut benar-benar diminum atau tidak oleh makhluk seberat 37,2 gram itu. Menurut Hendra, dalam tubuh jenglot masih terdapat kehidupan. Tanda kehidupan itu, menurutnya, dapat dilihat dari bola matanya yang bisa berpindah setiap saat serta rambut dan kukunya yang memanjang. Benarkah jenglot dan kawan-kawannya itu masih hidup atau setidaknya pernah hidup? Hendra dengan berani mengajukan "tantangan" agar para ahli kedokteran menelitinya secara objektif. Tampaknya gayung bersambut. Pihak forensik RSCM tertarik untuk meneliti "kemanusiaan" jenglot. Tentu saja bukan berdasarkan ilmu klenik, tapi secara medis berdasarkan ilmu pengetahuan. Maka pada hari Kamis, 25 September 1997 siang, makhluk jenglot dibawa ke RSCM untuk diperiksa secara medis. Ruang forensik dan ruang rontgent RSCM mendadak penuh sesak pengunjung.

Mereka terdiri dari paramedis, mahasiswa kedokteran, wartawan dan sejumlah pengunjung RS yang tertarik melihat kedatangan jenglot yang ditaruh dalam kotak kayu berukir itu. Ahli Forensik FKUI-RSCM, Budi Sampurna DSF mengatakan, pemeriksaan jenglot dengan latar belakang seperti yang telah diketahui masyarakat luas merupakan tantangan menarik bagi dunia kedokteran untuk membuktikannya dari segi keilmuan. Menurut dr Budi, guna membuktikan kemanusiaan jenglot, maka akan dilakukan deteksi dengan alat rontgent untuk mengetahui struktur tulangnya serta pemeriksaan bahan dasar kehidupan seperti C,H,O atau proteinnya.

Untuk keperluan tersebut, ahli forensik mengambil sampel dari bahan yang diduga sebagai kulit atau daging jenglot serta sehelai rambutnya. Pengambilan sampel dilakuan sendiri oleh Hendra yang saat datang ke RSCM membawa serta tiga batang hio. "Untuk jaga-jaga, jangan-jangan ada yang kena sawab-nya (pengaruh)," katanya perihal hio.

Dokter Djaya Surya Atmaja kemudian memotret dan mengukur berbagai bagian "tubuh" jenglot. Setelah itu dokter spesialis radiologi, dr Muh Ilyas memeriksa jenglot menggunakan sinar X. Dalam pemerikasaan lebih lanjut Hendra menolak barang koleksinya dibedah. Alasannya, jasad Jenglot akan rusak. "Akibat tidak baik bagi kita semua," katanya.

Usai pemeriksaan ternyata hasilnya menyatakan jenglot tak memiliki struktur tulang. Hasil rontgent yang disaksikan puluhan wartawan, paramedis, mahasiswa praktek, ternyata hanya menampilkan bentuk struktur menyerupai penyangga dari kepala hingga badan. Selain itu terlihat juga jaringan kuku dan empat gigi selebihnya tak ada. "Ada bagian jaringan serupa daging, namun kita belum bisa memastikan apakah itu daging atau bahan lainnya," kata Muh Ilyas.

Guna mendapat hasil lebih mendetail, maka jenglot diteliti dengan CT Scan. Ternyata jenglot tidak memiliki struktur seperti manusia kendati kenampakan luar menyerupai manusia. Kini pihak Forensik FKUI-RSCM masih meneliti sampel kulit/daging serta rambut jenglot untuk mengetahui golongan darah, DNA-nya. "Memakan waktu sekitar tiga minggu," katanya.



Menanggapi hasil tersebut, Hendra mengatakan, "Apa pun hasilnya kita harus terima dong," katanya. Majalah Gatra, Nomor 52/III, 15 November 1997 memberikan laporannya mengenai jenglot. Penelitian yang dilakukan Dokter Djaja Surya Atmaja PhD, dari Universitas Indonesia menunjukkan bahwa contoh kulit jenglot yang diperiksa memiliki karakteristik sebagai DNA (deoxyribosenucleic acid) manusia. "Saya kaget menemui kenyataan ini," kata Djaja, doktor di bidang DNA forensik lulusan Kobe University, Jepang, 1995.

Namun Djaja menolak anggapan seolah ia mengakui jenglot sebagai manusia. "Tapi sampel yang saya ambil dari jenglot menunjukkan karakteristik manusia," katanya. Adapun sampelnya berupa sayatan kulit jenglot berukuran setengah luas kuku, yang mengelupas dari lengannya. Contoh kulit itulah yang kemudian ditelitinya di Laboratorium RSCM atas prakarsa dan biaya pribadi. Spesimen seirisan kulit bawang itu kemudian diekstraksi agar DNA-nya keluar dari inti sel. DNA merupakan material genetik berupa basa protein panjang yang membangun struktur kromosom. Pada inti sel manusia terdapat 23 pasang kromosom. Masing-masing bisa dipenggal-penggal menjadi banyak lokus, satu unit yang membangun sifat bawaan tertentu.

Djaja memeriksa DNA Jenglot pada lokus nomor D1S80 dari kromosom 1 dan HLA-DQA1 dari kromosom 5, serta lima lokus khusus lain dengan teknik PCR (polymerase chain reaction). Pemeriksaan HLA-DLA-DQA1 memberikan hasil positif. Artinya, spesimen Jenglot itu berasal dari keluarga primata -bisa monyet, bisa pula manusia. Namun dari penyelidikan atas lokus D1S80, Djaja mendapat kepastian bahwa sampel DNA itu berkarakteristik sama dengan manusia. Temuan mengejutkan itu diperkuat dengan kajian mesin PCR. "Hasilnya begitu, saya harus bilang apa," kata satu-satunya ahli DNA forensik Indonesia berusia 37 tahun itu. Hendra Hartanto gembira mendengar hasil penelitian Djaja. "Ini menyangkut peninggalan sejarah yang berumur 3.112 tahun," katanya ketika ditemui Gatra di pameran Gelar Benda Pusaka Jenglot, di Plaza Metro Sunter, Jakarta Utara waktu itu.

Dokter Budi Pramono, yang pernah merontgen jenglot, terkejut mendengar hasil penelitian Djaja Surya. "Mirip bagaimana? Harus jelas. Saya kok kurang percaya. Nanti saya akan mengonfirmasikan langsung ke Dokter Djaja," katanya. Yang pasti, Budi tak percaya jika jenglot dianggap hidup. "Makhluk hidup itu perlu makan dan bernapas. Lalu strukturnya perlu tulang, jantung, paru, dan lain-lain. Jenglot tak mempunyai itu semua," katanya.

Untuk menjelaskan sosok jenglot secara lengkap, kata Budi, perlu diteliti lebih jauh struktur anatominya, aspek mikroskopis jaringannya, bahkan enzim yang ada di tubuhnya. Pimpinan RSCM sempat tertarik untuk meneliti Jenglot. Namun setelah Budi melaporkan bahwa jenglot tak memiliki kelengkapan organ sebagai makhluk, niat itu surut. Jenglot dianggap seperti karya mistik lainnya yang tak mengandung tantangan ilmiah. Sampai kemudian Djaja Surya menguji DNA dari kulit lengannya, yang ternyata berkarakteristik manusia. Tapi Djaja pun tak memutlakkan temuannya. Bisa saja penyelidikannya meleset karena sampelnya terkontaminasi. "Misalnya, kulit jenglot sebelumnya terkena olesan darah manusia," katanya.

Waktu jenglot dipamerkan, seorang bapak yang mengaku dari Salatiga yang bertanya, "Bisakah jenglot berkembang biak?''

Pertanyaan itu semata-mata berpangkal dari kekhawatirannya jika "makhluk ganas" (karena makanannya darah) itu makin banyak. Tetapi Hendra menepis kekawatiran itu. Menurut dia, jenglot hanya hidup secara gaib (roh). Artinya, kehidupan yang dimiliki bukan seperti kehidupan makhluk hidup. Sebab, secara fisik jenglot sebenarnya sudah mati (mumi). "Namun, dalam kematiannya itu dia masih memiliki kekuatan,'' ujarnya. Karena itu, dia mempersilakan orang yang memiliki tenaga dalam untuk membuktikan keberadaan "energi'' itu.

"Energi yang terkandung di dalam jenglot betul-betul besar, sampai saya terpental beberapa meter. Padahal, saya sudah mengerahkan kemampuan tenaga dalam untuk meremukkannya, namun ternyata tak mampu. Wah, betul-betul luar biasa," tutur salah seorang pengunjung yang tak mau disebut namanya, setelah menjajal energi yang tersimpan di jenglot yang dipamerkan di Ruang Pamer Pasarraya Sri Ratu Jalan Pemuda Semarang.

Memang, banyak pengunjung yang kurang percaya jenglot itu mempunyai energi supranatural. Namun, bagi pengunjung yang mempunyai ilmu tenaga dalam atau tenaga supranatural, baru akan mempercayainya mumi mini tersebut mempunyai energi yang besar. Sampai-sampai mampu melemparkan pengunjung yang menjajal-nya. 


Dari artikel diatas dapat disimpulkan bahwa setelah diteliti ternyata jenglot mempunyai karakteristik seperti hewan/makhluk hidup (saya tidak menyebutkannya manusia) dan mempunyai energi yang besar. Walaupun kita (saya) tidak percaya akan hal ini, tapi kita tidak bisa menyangkal bahwa memang fenomena aneh ini 'Nyata dan Ada'.

Sampai saat ini belum ada yang bisa menjawab dengan pasti secara ilmiah apakah jenglot itu. Namun semakin hari semakin banyak jenglot yang ditemukan di Indonesia khususnya pulau jawa. Bahkan beberapa waktu lalu ditemukan jenglot duyung dan manusia ular.

Sebenarnya fenomena apakah ini? ada yang bisa menjelaskannya?

Hantu Jumat Kliwon


HATI-hati kalau bercinta... Siapa tahu, Anda bercinta dengan hantu. Seperti yang dialami Johan di bawah ini. Awalnya, Johan tidak menyangka, jika cewek yang dia pacari itu, adalah hantu... hihi.. hiii... hiiiiii... Penasaran dengan ceritanya? Atau memang arwah Anda sendiri yang menasaran? hehehehe.... Jangan ragu-ragu, apalagi sampai takut... Baca saja kabar tentang pacaran dengan hantu seperti yang kami kutip dari Posmetro Medan Onlinedi bawah ini:

Cinta memang buta. Sangkin butanya, Johan tak menyangka kalau pasangan yang diajaknya bercinta itu adalah arwah yang mati penasaran. Cerita ini dialami pemuda yang menetap di kawasan Padang Bulan, tak jauh dari lokasi jatuhnya pesawat beberapa tahun lalu. Dia menjalani cinta dengan gadis yang punya lesung pipit di pipi kiri.

Gadis yang sekarang ada dalam bayangannya itu ngaku bernama Ririn, tinggal tidak jauh dari rumah Johan yang baru dibangun pasca tragedi pesawat yang ikut merenggut nyawa mantan Gubernur Sumut T Rizal Nurdin itu. Cerita ini dialami Johan ketika ia dan keluarganya pindah ke Padang Bulan Medan. Namanya juga baru pindah, sudah pasti Johan kesepian, tak ada teman yang bisa diajak berbincang. Di lingkungan barunya dia masih merasa asing.

Sampai suatu malam tepatnya malam Jumat Kliwon, mata Johan tiba-tiba terbelalak melihat seorang gadis yang tampaknya pulang kemalaman. Gadis langsing,tinggi semampai itu sendirian berdiri di pinggir jalan. Waktu itu sudah memasuki pukul 23.00 WIB. Tanpa curiga, dengan sepeda motor jenis bebek kesayangannya, Johan langsung menghampiri cewek yang punya lesung pipit di pipi kiri itu. Karena tak keberatan pulang bersama-sama, mereka berdua akhirnya berboncengan. Sepanjang perjalanan keduanya saling bertanya tentang asal-usul masing-masing, terutama alamat dan rumahnya. Hanya saja, Ririn tidak begitu jelas memberikan alamat rumahnya, dia hanya bilang tidak jauh dari rumah Johan. Sewaktu keduanya berpisah di sebuah gang yang tidak seberapa lebar, dalam batin Johan mengagumi kecantikan Ririn. Apalagi, setelah diteliti secara seksama, dia malah terkesima saat melihat lesung pipit pipi kiri Ririn yang mirip artis Bollywod, Prety Shinta.

“Ah, sungguh luar biasa manisnya gadis ini,” pikir Johan. Diam-diam dalam hati Johan menanam harapan cinta. Dia benar-benar telah jatuh cinta ! Hingga suatu malam keduanya bertemu lagi di dekat pos polisi Simpang Pos Medan. Kesempatan itu tidak sedikitpun diluangkan Johan untuk dapat mengungkap isi hati Ririn. Sampai satu penuturan sulit dipercaya meluncur dari bibir Ririn. “Aku sejak bertemu sebenarnya ingin mengatakan kalau sudah kenal sejak abang datang ke sini. Cuma aku enggak berani aja untuk mendekati abang,” tutur Ririn dengan manja. Pengakuan lembuat itu sebenarnya membuat Johan bingung bercampur senang. Ia bingung karena merasa belum pernah mengenal Ririn. Sementara Johan senang, karena cintanya tak bertepuk sebelah tangan.

“Ah, biarin aja. Mungkin dia sudah lama mengidolakan saya,” batin Johan kepedean. Tak terasa malam semakin larut, Ririn buru-buru meminta untuk diantar pulang. Johan sendiri jadi kebingungan sebab belum pernah diberitahu alamat rumahnya. Ririn selalu bilang rumahnya dekat dengan rumah Johan. Tapi sebelah mana? “Itu lho yang dekat dengan rumah sebelah abang. Pokoknya di sekitar situ. Nanti abang nganternya sampai rumah sebelah saja ya,” ujar tiap kali mereka jalan. Meski masih bingung, tapi Johan tetap mengamini permintaan Ririn. Singkat cerita, sudah 6 bulan Johan jadian dengan Ririn. Tapi Ririn tetap menolak menunjukkan rumahnya. Bahkan, tiap Johan mengutarakan niatnya mau datang ke rumah. Ririn selalu menolak dan langsung mengalihkan pembicaraan. Kalo sudah begitu, Johan hanya bisa diam dan tak bisa berkata apa-apa lagi.

Suatu hari paman Johan datang, dan semenjak itu Johan baru tahu siapa Ririn sebenarnya. Pagi itu paman Johan datang dengan membawa suatu barang yang Johan sendiri tak mengetahui apa nama barang tersebut. Tak berapa lelaki yang dikenal punya ilmu kebatinan itu lantas berbincang-bincang dengan ayah dan ibu Johan di teras depan. Entah apa yang dibicarakan, Johan sendiri tak terlalu ambil pusing. Tak lama berselang, Johan tiba-tiba dipanggil ibunya. Setelah mendekat, entah bagaimana tiba-tiba Johan tersentak melihat ibunya sedang menangis, sementara ayahnya terlihat pucat sekali, ketika itu Johan hanya memandangnya dengan tatapan tajam. Semua itu membuat Johan makin bingung saja.

Penasaran, Johan pun memberanikan diri untuk bertanya tentang apa yang telah terjadi. Ditaya begitu, ibunya malah makin menangis. Johan yang kebingungan akhirnya tercengang saat pamannya mengatakan sesuatu yang diluar masuk di akal sehat, “Johan, apakah kamu akhir-akhir ini merasakan hal yang aneh dan menyeramkan ?” ditanya seperti itu Johan jelas makin bingung. “Tidak, aku tidak pernah merasakan apa yang paman katakan tadi,” jawab Johan penasaran sembari menatap pamannya dengan wajah sedikit pucat.

Mendengar pengakuan itu, entah kenapa tiba-tiba pamannya membaca suatu ayat-ayat mantra yang artinya sangat asing bagi Johan. “Ron, apa kamu kenal dengan gadis yang bernama Ririn?” tanya pamannya yang tiba-tiba membuat Johan tersentak, dalam benaknya Johan kembali bertanya mengapa pamannya kenal dengan Ririn. Mungkin paman tau apa yang aku pikirkan, dan langsung menjelaskan mengapa paman kenal dengan Ririn. Ternyata cewek yang kukagumi itu adalah putri dari pembantunya yang meninggal 8 tahun yang lalu karena bunuh diri dengan menggantung dirinya sendiri di pohon mangga di depan rumah Johan. Bagai disambar petir Johan menolak mengakuinya. “ Mungkin Ririn yang paman maksud bukan cewek yang aku cintai selama ini,” ujar Johan.

Johan baru percaya setelah, pamannya menyebutkan ciri-ciri cewek yang telah lama ia cintai dan jadi pacarnya itu. Tak berapa lama kemudian, Johan lantas diberi pamannya sebuah tulisan mantra yang entah apa maksud dan artinya, tapi karena ibunya menyuruh, Johan menerimanya. Entah mengapa tiba-tiba Johan jadi takut untuk bertemu Ririn lagi. Sejak saat itu Johan baru sadar dengan tingkah aneh yang dilakukan kekasihnya itu selama ini. Begitulah, sejak menyimpan kertas pemberian pamannya, Ririn tak pernah datang lagi, dan Johan juga tak pernah melihatnya lagi, entah dia sudah menghilang atau takut, sampai suatu hari Johan menerima sepucuk surat perpisahan dari Ririn. Dalam 
surat itu, Ririn mengaku kalau ia sebenarnya adalah arwah gentayangan

10 Kejadian Misteri di Dunia Yang Belum Terungkap


RUMAH HANTU THE AMITYVILLE
Anda pernah nonton film horror Amityville House? Tahukah Film yang diangkat dari novel horror karangan George dan Kathy Lutz, begitu menyeramkan ketika ditayangkan di layar lebar. Tapi tahukah anda kalau sebenarnya semua kejadian horror itu adalah kisah nyata. George dan Kathy menulisnya dalam novel berdasarkan kejadian sebenarnya yang kemudian diangkat ke layar lebar. Orang percaya bahwa penulis sebenarnya adalah orang yang mengalami kejadian tersebut.
Kisah rumah berhantu itu terungkap tahun 1975 ketika pasangan suami istri pindah ke sebuah rumah di Amityville, New York. Pasangan baru pindah ini tidak tahu kalau rumah itu pada 13 tahun sebelumnya pernah terjadi pembantaian mengerikan. Putra pemilik rumah telah menembak mati semua keluarganya yang berjumlah enam orang. Saat ditangkap, dia mengaku, membunuh karena suruhan suara yang mendengung di kepalanya.
Tapi anehnya, keenam korban di temukan tertelungkup di tempat tidur mereka. Mereka tampak tidur tenang, tidak ada tanda kalau mereka sebelumnya minum obat penenang. Ini memang menjadi misteri yang aneh. Sementara pelaku Ronald DeFeo dijebloskan ke penjara di New York dan mendekam di sana sampai mati.
Kembali ke soal keluarga baru pindah ke rumah horror itu. Selama 28 hari di sana, banyak kejadian misterius dan mengerikan dialami pasangan ini. Bukan hanya soal bau busuk yg tiba-tiba datang, atau suara gedebak-gedebuk yang bising, tapi juga serangan fisik yang tidak diketahui siapa pelakunya. Malah salah satu anggota keluarga melihat penampakan sosok menyeramkan dengan mata merah berpijar. Kathy menemukan sebuah ruang kecil, anjing tidak mau mendekat ke sana. Ada apakah?
MISTERI KEMATIAN MARY REESER

Ini kejadian luar biasa yang sampai kini tidak bisa dijelaskan oleh akal sehat. Mary Reeser, lahir pada 1881, ditemukan hampir seluruh badannya hangus dilahap api di rumahnya di Florida pada 1951. Tapi anehnya, meski seluruh tubuhnya gosong, kaki kirinya mulus tanpa cacat sedikitpun. Ini tentu sangat mustahil. Lebih aneh lagi, sepertinya api hanya menyasar tubuh Mary Reseer saja. Karena  ruangan di sekitarnya tempat dia  ditemukan, sama sekali tidak terbakar. Padahal diperkirakan suhu api begitu tinggi sama dengan kremasi mayat, dan harusnya menyambar ke seluruh ruangan bukan hanya tubuh wanita itu. FBI telah datang untuk melakukan penyelidikan, forensic pun ikut ambil bagian dalam kasus itu, tapi tidak bisas memecahkan kenapa bisa terjadi demikian.  “Saya merasa sulit percaya hal ini. Tubuh manusia yang terbakar dengan suhu tinggi, bisa menyisakan kaki yang mulus tak terbakar sedikitpun. Apa sebenarnya yang terjadi pada malam 1 Juli 1951 itu? Ini sungguh suatu misteri. Seharusnya seluruh ruangan ini hangus terbakar. Ini adalah hal paling luar biasa yang pernah saya lihat. Rambutnya pendek dengan wajah seperti orang ketakutan amat sangat. Saya merasa seperti tinggal di abad pertengahan, di mana orang banyak bicara tentang sihir dan black magic,” ungkap Profesor Krogman dari University of Pennsylvania’s School of Medicine. Ia mengaku tak mampu menjelaskan misteri ini.
MISTERI JEJAK SETAN GENTAYANGAN DI DEVON, INGGRIS
The Devil’s Footprints adalah nama yang diberikan untuk sebuah fenomena yang aneh terjadi di Devon, Inggris pada tanggal 8 Februari 1855. Setelah salju yg turun di malam hari, keesokannya muncul jejak-jejak di salju berukuran 1,5 inc (4 cm) dan lebar 2,5 inc (6,35 cm). Jejak-jejak itu bertebaran di seluruh desa. Bukan hanya itu jejak -jejak itu juga ada di atap bahkan di dinding bangunan yang tinggi. Penduduk desa menjadi geger dan tak mengerti fenomena apa itu. Karena tak jelas, orang pun mulai berpikir tentang makhluk aneh bahkan setan yang gentayangan di desa mereka. Itu sebabnya muncul istilah Devil’s Footprint.**

MISTERI ZANA ‘MANUSIA PURBA’
Kejadian aneh ini terjadi pada abad pertengahan, sekitar abad 18. Ochamchir, seorang pemburu di wilayah Georgia ketika itu masih masuk dalam salah satu provinsi di Rusia. Pemburu ini menangkap seorang perempuan liar di mana lengan, kaki dan jari ditutupi rambut tebal. Perempuan aneh ini diberi nama Zana. Karena liarnya, untuk menjinakkannya pada awalnya dia terpaksa harus dikurung selama bertahun-tahun dengan makanan yang dilemparkan kepadanya. Setelah ia jinak, barulah Zana dibebaskan dan diajari mengerjakan hal-hal ringan. Seperti menggiling jagung, dll.
Uniknya, Zana memiliki daya tahan tubuh yang tinggi lebih dari manusia biasa. Dia tahan pada cuaca dingin luar biasa, namun dia tidak tahan pada udara hangat dalam ruangan. Dia sangat suka makan buah anggur dan tanaman menjalar. Dia adalah peminum berat dan bisa tidur berjam-jam. Yang anehnya, dia bisa memiliki banyak anak dengan ayah yang berbeda-beda. Tapi kebanyakan anak-anaknya tewas karena Zana memandikan mereka di sungai dingin yang hampir beku.
Penduduk desa khawatir dengan ulah aneh Zana, dan mereka pun mengambil anak-anaknya menjauhi ibunya. Anak-anak Zana tidak seperti ibunya, mereka berkembang seperti manusia biasa dan mereka juga telah diangkat anak oleh beberapa penduduk desa. Zana meninggal di desa itu tahun 1890.Sedang anak bungsunya meninggal 1954.
Kisah ini merupakan hasil penelitian Professor Porchnev yang mewawancarai orang-orangtua di desa itu. Zana juga memiliki banyak cucu. Mereka berkulit gelap. Salah satunya adalah Shalikula, ia memiliki mulut yang kuat sehingga ia dapat mengangkat sebuah kursi dengan seorang lelaki duduk di atasnya.
Penelitian tentang Zana menghasilkan dugaan kalau wanita aneh itu merupakan bentuk evolusi manusia yang belum sepenuhnya berubah menjadi manusia modern.
MISTERI WANITA PENYEBAR GAS
The Mad Gasser dari Mattoon adalah nama yang diberikan kepada orang berada di balik serangkaian serangan gas yang terjadi di Botetourt County, Virginia, pada awal tahun 1930an, dan di Mattoon, Illinois, pada pertengahan tahun 1940-an.Kejadian pertama terjadi di rumah Cal Huffman, di Haymakertown, Botetourt County, di mana terdapat tiga serangan dilaporkan selama satu malam.
Sekitar 10:00 pada 22 Desember 1933, Ibu Huffman melaporkan bau bau yang tidak biasa, dan dengan mengatasi rasa mual. Bau yang mual dan kembali lagi sekitar 10:30, Cal Huffman kemudian menghubungi polisi. Ketiga serangan terjadi sekitar 1:00, saat itu serangan gas memenuhi seluruh rumah. Delapan anggota keluarga Huffman menjadi korban bersama dengan Ashby Henderson, seorang tamu tinggal di rumah.
Berikutnya yang tercatat di Cloverdale insiden terjadi pada 24 Desember. Clarence Hall, istrinya, dan dua anak-anak mereka baru pulang dari gereja 9:00 Mereka pun lemas. Polisi menyelidiki kasus ini, menemukan paku yang diambil dari belakang jendela, di mana bau gas sangat keras. Diduga, lubang itu digunakan untuk memasukkan gas ke dalam rumah itu.
Kejadian ketiga pada 27 Desember, di mana penduduk Troutville, A. Kelly dan ibunya dilaporkan memiliki gejala sama seperti kasus Huffman dan Hall. Insiden keempat dan kelima terjadi pada 10 Januari, ketika Mrs Moore, seorang tamu di rumah penduduk Haymakertown Homer Hylton melaporkan mendengar suara di luar, sebelum gas dimasukkan ke rumah mereka lewat jendela yang rusak. Kedua serangan malam yang dilaporkan dalam Troutville, di rumah Kinzie G..
Sedikitnya 10 kasus lain yang dilaporkan di Botetourt dan dalam 10 tahun kemudian, lebih dari 20 kasus baru dilaporkan di Mattoon. Salah satu saksi mengatakan, dia melihat pelaku penyebar gas ity adalah seperti seorang wanita bertubuh tinggi kurus, berpakaian seperti seorang laki-laki namun jejak kakinya milik seorang perempuan.**

MISTERI LAMPU HANTU DI BRIDGEWATER TRIANGLE
Bridgewater Triangle merupakan wilayah sekitar 200 mil persegi (520 km2) di tenggara Massachusetts, Amerika Serikat. Sejak masa colonial, daerah itu dikenal sebagai daerah yang memiliki kekuatan misterius yang sulit dijelaskan. Berbagai laporan tentang daerah itu sempat dicatat di antaran tentang fenomena Poltergeists dan orbs, bola api yang tiba tiba jatuh di sana juga fenomena hantu.
Rumors yang beredar tentang penampakan ‘bigfoot’, ular raksasa, burung raksasa, serta ditemukan banyak sisa sisa potongan ternak, dll. Polisi juga wartawan telah berusaha mengungkap kejadian-kejadian aneh di sana.
Area itu menjadi amat sangat misterius dan tak tersentuh sehingga dijuluki Hockomock Swamp, yang berarti ” jiwa dwell“, atau penduduk setempat menyebutnya sebagai “The Devil’s Swamp” .
Salah satu fenomena yang terkenal terjadi di daerah itu adalah munculnya cahaya berkelap-kelip dari rawa-rawa di sekitar situ. Orang menyebut kelap kelip itu sebagai lampu hantu yang biasanya terlihat di daerah berawa.
Fenomena lampu hantu itu terus muncul di sekitar Bridgewater Triangle. Lampu aneh itu juga muncul setiap Januari di sekitar rel kereta yg melintasi daerah itu.
THE CLAPHAM WOOD MYSTERY
The Clapham Wood Mystery adalah nama yang diberikan terkait dengan peristiwa-peristiwa aneh yang terjadi di Clapham Wood, West Sussex, Inggris. Peristiwa-peristiwa itu merupakan laporan dari warga setempat yang mengalami fenomena aneh itu. Misalnya, hewan peliharaan keluarga yang hilang tiba-tiba atau orang yang tiba-tiba meninggal tanpa sebab.
Sejak 1960 dilaporkan di kawasan itu sempat terlihat adanya benda terbang aneh (UFO?), juga masyarakat yang tiba tiba merasa suatu yang aneh dan gaib. Jalur yang dilaporkan misterius adalah jalur menuju hutan. Dari penelitian diperoleh hasil bahwa daerah itu memiliki tingkat radiasi tinggi
Laporan ini mengejutkan, karena daerah tersebut merupakan daerah kapur yang biasanya rendah radiasi.
Dalam foto, pada awalnya masih terlihat pohon-pohon tinggi dan besar. Namun akibat ‘depresi’ pohon-pohon itu mati. Kini sangat sulit mencari pohon pohon besar di sana.
Dilaporkan ada empat kematian misterius di dekat hutan. Pertama Juni 1972 dimana seorang polisi, Peter Goldsmith hilang saat hiking di daerah itu. Tubuhnya telah menemukan 6 bulan kemudian. Kematian yang kedua adalah dari Leon Foster, tubuh yang telah ditemukan pada Agustus 1975, setelah 3 bulan hilang.
Yang ketiga adalah kematian dari Reverend Harry Neil Snelling, mantan wakil dari Clapham. Dia menghilang pada Oktober 1978 dan tubuhnya tidak ditemukan sampai 3 tahun kemudian. Kasus-kasus di Clapham ini hingga kini tak terungkap.
MISTERI RUMAH HANTU SUMMER WIND
Summerwind Mansion, sebelumnya dikenal sebagai Lamont Mansion, merupakan gudang di pantai Barat Teluk Vilas di Lake County, North East Wisconsin. Daerah itu merupakan salah satu daerah paling angker di Wisconsin. Kondisinya kini kumuh dan telantar. Hal ini karena pernah terjadi kebakaran hebat di daerah itu yang nyaris memusnahkan semua gedung di sana.
Summerwind pada awalnya dibangun pada awal abad ke-20 sebagai mes para nelayan. Pada 1916 telah dibeli oleh Robert P. Lamont, yang bekerja sebagai arsitek di perusahaan Tallmadge and Watson. Kemudian dia merenovasi gedung itu dan tinggal di sana. Namun sebelumnya ia sudah diperingatkan bahwa gedung itu angker.
Tapi dia tidak percaya sampai kemudian dia sendiri bertemu dengan ‘penunggu’ rumah itu. Kejadian itu terjadi era 1930, Lamont melihat penampakan hantu di dapur rumahnya, membuat dia terbirit birit meninggalkan rumahnya itu.
Setelah kepergian Lamont, rumah itu dibiarkan kosong dan terbengkalai.
Tahun 1970- an, pasangan suami istri, Arnold dan Ginger Hinshaw membeli rumah itu dan tinggal bersama empat anaknya. Sejak mulau tinggal, keluarga ini kerap diganggu berbagai hal aneh. Hinshaws melaporkan sejumlah kejadian aneh, mulai dari bayangan yang bergerak dari bawah ke atas dengan suara pelan dan berhenti ketika mereka masuk ke kamar, atau jendela yang tiba-tiba terbuka sendiri. Mereka melaporkan beberapa kali melihat hantu wanita di sekitar ruang makan.  Mungkin karena stress, dalam waktu enam bulan setelah pindah ke Summerwind, Arnold jatuh sakit dan Ginger , istrinya, mencoba bunuh diri. Akhirnya Arnold masuk rumah sakit, sedang Ginger pindah dengan orang tuanya di Granton, Wisconsin.
Pada bulan Juni 1988, Summerwind beberapa kali terkena petir yang memicu munculnya api dan membakar rumah. Sehingga banyak bagian gedung itu rusak parah. Yang anehnya, petir menyambar berkali-kali, padahal di sekitarnya banyak pohon tinggi melebihi gedung itu tapi sama sekali tidak ikut tersambar.
Saat ini gedung itu tak berbentuk lagi hanya menyisakan fondasi rumah yang tak terawatt.

HOPKINSVILLE GOBLINS : MUNCULNYA MAKHLUK ANEH BERCAHAYA
Kasus Hopkinsville Goblins dikenal sebagai kasus teraneh dalam sejarah benda-benda terbang yang pernah ada. Kasus ini terdokumentasi dengn baik. Kasus ini terjadi di dekat kota antara Kelly dan Hopkinsville, Kentucky, pada 21 Agustus 1955 malam hingga pagi.
Bermunculan benda terbang aneh dalam tempo yang lama, ada banyak saksi yang melihatnya. ” Beberapa sakisi mata mengatakan, benda-benda itu terbang terlihat beberapa jam, memanjang sepanjang malam hingga pagi. Mereka melihat penampakan makhluk-makhluk bercahaya yang tingginya tiga kaki. Saksi melihat lengannya mengeluarkan api yang ditembakkan ke atas.
Pada malam 21 Agustus, 1955, Billy Ray Taylor mengundang teman-temannya gi untuk makan malam. Ketika menengok ke atas, mereka melihat ada cahaya aneh di langit sebelah barat. Kelompok ini juga melihat makhluk terang tingginya setengah kaki berkepala besar, telinga lebar dan mata bercahaya. Tangannya mengeluarkan api.
Makhluk itu mendekati rumah Taylor sampai berjarak 20 kaki. Orang-orang yang melihat mengambil senapan dan bersiap-siap menggunakannya. Namun makhluk itu kemudian melarikan diri kea rah kegelapan malam.
Setelah itu, semua anggota keluarga berulang kali melihat penampakan makhluk itu yang sepertinya bergerak menuju rumah mereka. Ini memang cerita aneh. Untuk lebih jelas anda bisa membaca artikel lengkapnya di Wikipedia.**
MANUSIA KADAL DARI SCAPE ORE SWAMP
Kasus ini terjadi di kawasan berawa di daerah Lee Country, Carolina Selatan. Makhluk aneh yang digambarkan memiliki tinggi 7 feed atau lebih dari 2 meter, berbadan tegap dengan kulit yang bersisik berwarna hijau muncul di sana. Matanya menyeramkan sebesar jeruk glowing. Makhluk itu memiliki tiga jari pada tangan dan kakinya. Orang menyebutnya makhluk kadal dari rawa.
Laporan pertama tentang keberadaan mahluk itu disampaikan oleh Christopher Davis, 17 tahun, penduduk setempat. Ia mengatakan, makhluk yang ditemui saat berkendara melewati perbatasan Scape Ore Swamp. Kebetulan saat itu mobilnya mengalami masalah sehingga ia terpaksa berhenti untuk ganti ban. Ketika ia selesai ganti ban, dia mendengar suara berisik di belakangnya.
Saat berpaling, betapa terkejutnya dia melihat mahluk aneh tampak berjalan menuju dirinya. Davis mengaku, makhluk itu mencoba menyerang mobilnya, dengan melompat di atas atap mobil. David berusaha kabur . Sampai di rumah, di lihatnya kaca spion mobinya telah hancur, kerusakan juga pada atap mobil.
Beberapa bulan yang sama, muncul laporan hampir senada dengan kasus David. Dilaporkan, mahluk itu mirip kadal raksasa berada di dekat rawa. Sebagian besar laporkan mengatakan kejadiannya sekitar 3 mil atau 5 km dari Bishopville atau di sekitar dari rawa-rawa. Dua bulan kejadian, beberapa polisi melakukan penyelidikan dan ditemukan jejak kaki berukuran 14 inc panjangnya.
Lalu polisi mengirim laporran itu ke FBI untuk ditelusuri lebih lanjut. Namun analisa menemui jalan buntu, hingga sekarang tak jelas, makhluk apakah yang berperawakan mirip kadal itu

Rabu, 27 Juni 2012

Misteri Rumah Hantu di Pondok Indah




Kisah ini bermula saat ia kena piket pada hari Minggu kemarin, dan pulangnya pukul 10 malam. Sebelum pulang ia mengantarkan pacarnya ke daerah  Bintaro. Kembali pulang naik taksi lewat jalur Pondok Indah. Sekitar pukul 11 malam, taksi itu mogok di depan sebuah rumah mewah. Tiba tiba saja ada seorang bapak yang keluar dari rumah itu menghampiri sopir taksi. Ia menawarkan jasa untuk meminjamkan peralatan membetulkan mobil. Ia juga memberi sebuah busi.
Letak kerusakan mobil itu memang pada salah busi yang ngadat. Si tuan rumah menawarkan untuk memasangkan busi. Sementara kawan saya, didatangi seorang pembantu dan dikasih air. Sampai di sini supir taksi dan kawan saya belum curiga. Cuma yang dia ingat rumah itu terang dan terlihat ramai. Bahkan terdengar orang main basket. Ada juga suara piano. Si tuan rumah dan pembantunya sangat ramah sekali.
Setelah selesai diperbaiki, mereka jalan. Sesampai di lampu merah depan Mal Pondok Indah mereka dihentikan oleh polisi yang mengendarai motor. Semula dikira si supir ia melanggar rambu rambu lalu lintas. Tapi si polisi cuma ingin bertanya : ketika taksinya itu mogok, apakah ada seorang bapak keluar. Si sopir menjawab, ya. Si polisi memperingati agar hati hati lewat situ. Karena yang menghampiri mereka bukanlah manusia tapi hantu penghuni rumah itu.
Konon, dirumah itu pernah tinggal sebuah keluarga. Suatu hari mereka beserta pembantunya di bantai oleh sekawanan perampok. Semuanya mati. Ada yang bilang motifnya persaingan bisnis. Perampokan itu hanya kedok. Setelah beberapa hari kejadian, mulai banyak kejadian aneh aneh di rumah itu, semakin angker.
Kata cerita cerita orang, banyak supir taksi yang lewat situ diganggu. Ada juga yang cerita, menjelang subuh atau habis magrib suka terlihat anak kecil main basket di lapangan parkir. Rumah itu kini ditumbuhi alang alang, pokoknya nggak terawat. Itu kalau siang hari. Kalau malam hari, rumah itu jadi bagus kelihatannya. Katanya rumah itu dijual seharga 150 juta, tapi nggak laku laku.
Bayangin rumah di Pondok Indah seharga itu.
Kembali ke cerita kawan saya. Entah kenapa, setelah distop polisi, taksi itu tidak mau nyala lagi. Si supir ingat, bukankah tadi si tuan rumah memasangkan busi. Jangan jangan….Dan benar saja busi itu berubah menjadi kayu yang wangi. Kawan saya langsung ganti taksi. Sepulangnya ia langsung muntah muntah. Sekujur tubuhnya panas dingin, matanya melotot terus. Mukanya pucat pasi.
Setelah dipanggil ustad, dia mulai sadar. Dan akhirnya bercerita. Air yang ia minum keluar begitu saja. Warna air itu yang tadinya putih, menjadi…..merah kayak darah. Ihhh. Sangat menakutkan, walau nggak ngeliat langsung.
Mungkin kawan kawan udah pada tahu cerita ini.  Bisa jadi kejadian itu benar, bisa juga… (terserah). Tapi waktu saya ingin tidur ada perasaan takut. Tapi saya sadar nggak pernah ada orang meninggal yang gentayangan. Semua itu kelakuan setan untuk menakut nakutkan orang, supaya imannya luntur. Tapi tetap saja serem… apalagi setelah saya tahu dari mulut kawan saya itu keluar air merah kayak darah.
========================================
Pengirim : desain
========================================

Keywords :

  • rumah pondok indah
  • misteri rumah pondok indah
  • rumah hantu pondok indah
  • rumah hantu
  • cerita rumah hantu pondok indah
  • cerita rumah pondok indah
  • cerita misteri
  • rumah berhantu di indonesia
  • misteri rumah hantu
  • cerita misteri hantu